Rabu, 26 Juni 2013

Filled Under: ,

Asal Mula Teka-Teki Silang

TTS
Siapa yang tidak tahu dengan TTS? Teka-teki silang atau disingkat TTS adalah suatu permainan di mana kita harus mengisi ruang-ruang kosong (berbentuk kotak putih) dengan huruf-huruf yang membentuk sebuah kata berdasarkan petunjuk yang diberikan. 

Petunjuknya biasa dibagi ke dalam kategori 'mendatar' dan 'menurun' tergantung arah kata-kata yang harus diisi. eka-teki silang (TTS) diciptakan oleh Arthur Wynne pada tahun 1913. Suatu ketika, Arthur yang bekerja di sebuah media bernama New York World mendapat tugas dari bosnya untuk membuat semacam permainan yang akan dimuat di media itu pada rubrik “Fun”. Berbagai hal dicobanya untuk menciptakan permainan yang menarik pembaca.

Suatu kali, ia teringat pada masa kecilnya. Arthur ingat bahwa ia pernah memainkan sebuah permainan yang dinamakan “Magic Squares”. Permainan itu adalah permainan kata-kata, di mana sang pemain harus menyusun kata agar sama mendatar dan menurun hingga membentuk kotak. Dari permainan ini, ia kemudian mencoba berkreasi dengan menambah luasan kata-kata yang lebih kompleks. Dan, untuk menyusun hal itu, ia memberi semacam pertanyaan untuk membuka kunci jawabannya. Inilah yang disebut dengan TTS.

TTS ala Arthur kemudian muncul pertama kali pada 21 Desember 1913. Bentuknya waktu itu dibuat dengan pola belah ketupat. Sederhana, dlan sangat mudah dimainkan. Namun, justru dengan kesederhanaan dan kemudahan ini, membuat banya orang langsung menyukai permainan ini. Maka, kesuksesan ini segera diikuti oleh media lain. Dan, saking suksesnya, permainan inipun dibukukan pada tahun 1924.

Kemudian pada tahun 1942, New York Times, media cetak ternama di AS membuat semacam standar untuk TTS. Standar itu seperti bentuk yang simetris dan panjang kata minimal tiga huruf. Hal ini membuat perminan TTS makin asyik dan populer ditambah adanya hadiah bagi yang berhasil memecahkan TTS tersebut. Hingga akhirnya TTS menyebar ke berbagai belahan dunia.

0 komentar:

Posting Komentar